Verse 1
Jika kau dambakan harta yang melimpah,
Kerja keraslah, jangan pernah menyerah.
Jika kau inginkan tahta dan kekuasaan,
Bijaklah bergaul, jalinlah persahabatan.
Jika kau impikan rumah yang megah,
Berusahalah meski lelah tak kunjung reda.
Namun janganlah hidupmu diliputi serakah,
yang halalkan segala cara meskipun salah.
Pre-Chorus
Namun ingatlah, semua itu fana,
Hanya bayang semu yang mudah sirna.
Saat napas terakhir menjemputmu,
Tak satu pun harta kan bersamamu.
Chorus
Jangan kau terlena pada nafsu dunia,
Yang tampak indah, namun hanyalah dusta.
Carilah damai di hati dan jiwa,
Harapan sejati, hanya di jalan-Nya.
Verse 2
Jangan kau lupa, dunia ini sementara,
Semua yang kau kejar tak kan selamanya.
Kenikmatan yang kau anggap penuh arti,
Hanya fatamorgana, semu dalam mimpi.
Bangkitlah, temukan tujuan yang sejati,
Berjalan lurus meski liku terus menanti.
Harapan yang abadi, bukan dunia,
Namun tempat mulia, di surga-Nya.
Bridge
Saat tubuh terbaring di dalam tanah,
Harta, tahta, semua hilang sudah.
Hanya amal yang menjadi bekal,
Hanya doa yang kan tetap kekal.
Chorus
Jangan kau terlena pada nafsu dunia,
Yang tampak indah, namun hanyalah dusta.
Carilah damai di hati dan jiwa,
Harapan sejati, hanya di jalan-Nya.
Outro
Ingatlah selalu, dunia ini sementara,
Hidup sejati ada di alam yang berbeda.
Berharaplah yang baik untuk akhir cerita,
Agar damai menyambut di surga yang mulia.
Lirik dan Lagu oleh Bernard Simamora